
Skandal Pesawat Air India: Kok Ada Kecoa nya? Maskapai Air India kembali menjadi sorotan setelah insiden memalukan pada penerbangan San Francisco-Mumbai pada 2 Agustus 2025. Penumpang melaporkan keberadaan kecoa di kabin pesawat, memicu gelombang kritik terhadap standar kebersihan maskapai. Kejadian ini menambah daftar kontroversi Air India, yang sebelumnya mendapat sorotan karena masalah kebersihan dan kecelakaan tragis di Ahmedabad pada Juni 2025. Artikel ini akan mengupas penyebab munculnya kecoa, respons penumpang, dan tindakan maskapai atas insiden ini. BERITA LAINNYA
Kenapa Ada Kecoa Didalam Pesawat Tersebut?
Kehadiran kecoa di pesawat Air India diduga berasal dari kurangnya prosedur kebersihan menyeluruh sebelum penerbangan. Penerbangan AI180 dari San Francisco ke Mumbai, yang berlangsung selama 16 jam, melibatkan pemberhentian di Kolkata untuk pengisian bahan bakar. Kecoa ditemukan di kabin kelas ekonomi, terutama di area kantong kursi dan meja lipat. Faktor seperti sisa makanan dari penerbangan sebelumnya, pembersihan yang tidak memadai, dan lingkungan hangat di dalam pesawat menjadi penyebab potensial. Kecoa dapat masuk melalui kargo atau bagasi yang kurang diperiksa, terutama di bandara dengan lalu lintas tinggi seperti San Francisco. Insiden serupa pernah terjadi pada September 2024, ketika seorang penumpang menemukan kecoa dalam makanan di penerbangan Delhi-New York, menunjukkan masalah berulang dalam pengawasan kebersihan Air India.
Apakah Pihak Korban Ada Melakukan Komplain?
Dua penumpang di kelas ekonomi, yang duduk di baris berbeda, melaporkan keberadaan beberapa kecoa kecil di sekitar kursi mereka. Salah satu penumpang, seorang ibu yang bepergian dengan anak balitanya, mengeluhkan ketidaknyamanan dan kekhawatiran akan kesehatan setelah menemukan kecoa di dekat tasnya. Ia langsung melaporkan ke kru kabin, yang kemudian memindahkan kedua penumpang ke kursi lain di kabin yang sama. Penumpang tersebut mengunggah pengalamannya di media sosial, lengkap dengan foto kecoa, yang kemudian menjadi viral dengan lebih dari 30.000 tayangan. Komplain juga disampaikan secara tertulis kepada maskapai setelah penerbangan mendarat di Mumbai, menuntut penjelasan dan tindakan nyata untuk mencegah kejadian serupa. Respons cepat dari penumpang ini mencerminkan kekecewaan terhadap standar pelayanan Air India.
Apakah Pesawat Air India Sudah Meminta Maaf Atas Kejadian Tersebut?
Air India segera merespons insiden ini dengan pernyataan resmi pada 3 Agustus 2025, menyebut kejadian tersebut sebagai “insiden yang tidak diinginkan.” Maskapai meminta maaf kepada penumpang yang terdampak dan mengonfirmasi bahwa kru kabin telah menangani situasi dengan memindahkan penumpang ke kursi lain. Selama pemberhentian di Kolkata, pesawat menjalani pembersihan menyeluruh, termasuk fumigasi, untuk memastikan tidak ada hama lain. Air India juga menyatakan telah meluncurkan investigasi internal untuk menelusuri penyebab kecoa masuk ke kabin dan mengevaluasi prosedur kebersihan mereka. Maskapai berjanji akan memperketat pengawasan di semua penerbangan, termasuk pemeriksaan lebih ketat pada kargo dan fasilitas katering. Namun, beberapa penumpang menilai respons ini kurang memadai tanpa kompensasi langsung.
Kesimpulan: Skandal Pesawat Air India: Kok Ada Kecoa nya?
Insiden kecoa di penerbangan Air India San Francisco-Mumbai menyoroti masalah berulang dalam kebersihan maskapai, memicu kekecewaan penumpang dan kritik publik. Kurangnya pembersihan menyeluruh dan pengawasan kargo menjadi penyebab utama, sementara respons cepat penumpang melalui komplain dan media sosial menekan Air India untuk bertindak. Meski maskapai telah meminta maaf dan berjanji memperbaiki prosedur, kepercayaan publik terhadap Air India kembali diuji. Kejadian ini menjadi pengingat bahwa standar kebersihan yang ketat adalah keharusan dalam industri penerbangan, dan Air India harus bekerja keras untuk memulihkan reputasinya.